Dari keterangan saksi mata di lokasi kejadian, Dika memaparkan kepada awak media melalui pesan WhatsApp," Diduga ada 2 orang yang tidak dikenal mengikuti mobil pick-up kami dari arah belakang," ujar Dika.
Hal yang sama juga disampaikan oleh pemilik Global Komputer Kota Teluk Kuantan, Suryadi, kepada awak media," Iya bang, sudah dari Taluk diikuti, padahal motor mereka punya kesempatan untuk melewati mobil kami, tapi mereka tidak melewati juga. Kami tidak curiga, karena kami tidak membawa barang kecil di mobil yang bisa diambil, tidak mungkin mereka bisa mengambil kulkas sambil mobil jalan, kan? terus pas di tempat sepi, mereka melewati kami. Pas melewati, memang agak dekat dengan mobil, tapi kami cuekin saja," kata Suryadi.
Ditambahkan oleh Suryadi, kejadian terjadi waktu hendak pengantaran ke rumah konsumen di Muara Lembu
" Kejadiannya di Desa Jake, tepatnya di tikungan dekat simpang Handoyo. Tidak lama kemudian, ada asap. Kami kira asap dari pabrik, tapi kok dekat sekali. Terus tidak sengaja melihat ke belakang, ternyata sudah berapi di mobil. Kami langsung berhenti dan menurunkan kulkas cepat-cepat, takut mobil terbakar, dugaan kami mungkin persaingan bisnis ini, dan kemungkinan orang yang tak kenal yang membakarnya" tutup Suryadi.
Suryadi menyatakan bahwa beliau telah melaporkan kejadian ini kepada Polres Kuantan Singingi dan siap untuk ditindaklanjuti.
“Kami sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwajib, semoga segera diatasi oleh Polres Kuansing,” ujar Suryadi.