INHU | Tirai Nusantara. - Aksi unjuk rasa yang dilakukan Emak-Emak warga Desa bongkar malang dan Kecamatan kelayang Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Jumat 19-Juli -2024 Jumlah massa jauh lebih banyak 50 orang Namun tetap lebih dominan dari kalangan emak-emak.
Tuntutan warga meminta pemerintah untuk mengevaluasi angkutan perusahaan batu bara yang melintas di desa bongkar malang akibat Angkutan Batu Bara jalan hanjur dan rusak parah.
Kordinator aksi Nurmaini menjelaskan," Untuk aksi kali ini menuntut agar perusahaan PT Batu Bara yang melintas di Jalan desa Bongkal Malang, menghentikan Aktivitas mereka karena sangat meresahkan kami.
"Jalan kami tolong di perbaiki , karena Jalan rusak dan berdebu masyarakat jadi imbas penyakit nya.kami berharap pemerintah untuk menghentikan aktifitas perusahaan tersebut.
Bahkan puluhan mobil truk angkutan Batu Bara hampir setiap menit melintas di desa bongkar malang jelas," Nurmaini.
"Hingga saat ini tuntutan kami belum ada tanggapan dari pihak yang berkepentingan di daerah ini, maupun dari pihak perusahaan pengelola Batu Bara .
"Menurutnya, aksi yang dilakukan masih terus akan berlangsung hingga ada penjelasan pemerintah maupun pihak perusahaan. Karena warga Desa sudah lama mengeluhkan kondisi Jalan Lintas Tengah ini dampak yang ditimbulkan oleh Angkutan Mobil Batu Bara.
"Selain itu aksi yang dilakukan tidak lain untuk menyelamatkan aset negara berupa Jalan .
Karena Jalan Lintas Tengah bukan kelas untuk mobil truk angkutan Batu Bara yang notabene Over Dimensi Over Loading (ODOL).
Kemudian sambungnya, aksi tersebut dinilai sangat penting dilakukan dalam rangka untuk menyelamatkan anak-anak dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh debu jalanan," tutup Nurmaini.
Ketua Investigasi Lembaga DppTopan RI , Rahman saat di temui di Lokasi Aksi Demo .
" Mulai Dari Jalan lintas simpang Japura hingga ke Kabupaten Senggih , rata rata jalan rusak parah akibat mobil angkutan perusahaan Batu Bara, kita bisa lihat sendiri berapa banyak mobil perusahaan batu bara dan mobil Angkutan kayu yang melintas di desa bongkal Malang setiap menit Jalan tersebut di Lewati,"Jelas Rahman.
"Dia Berharap Pemerintah dinas perhubungan baik itu kabupaten Indragiri Hulu maupun dinas perhubungan Pemerintah provinsi riau agar bertindak tegas terhadap perusahaan angkutan yang melebihi kapasitas karena jalan ini bukan tipe A dan bukan kapasitas untuk mobil batu bara,"jelas Rahman. ( Asnan .)
