Kuansing, 9 April 2025 – Jalan Gatot Subroto di Desa Jake, Kebun Nenas, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuantan Singingi, dikeluhkan masyarakat dan mahasiswa Universitas Islam Kuantan Singingi (UNIKS) karena kondisinya yang rusak parah. Saat musim hujan, jalan tersebut berubah menjadi kubangan, sementara saat musim panas, debu beterbangan dan mengganggu aktivitas warga.
Kerusakan jalan yang tak kunjung diperbaiki ini memicu keluhan dari berbagai pihak. Salah seorang warga setempat, Yobi, mengungkapkan keresahannya terhadap kondisi jalan yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
"Kami menggunakan jalan ini setiap hari, untuk ke pasar, mengantar anak sekolah, dan pergi bekerja. Harapan kami, pemerintah daerah melalui Dinas PU segera memperbaikinya," ujar Yobi, Rabu (9/4).
Hal senada juga disampaikan oleh seorang mahasiswa UNIKS yang tidak ingin disebutkan namanya. Ia menyebut kondisi jalan sangat menyulitkan mahasiswa untuk mengikuti proses belajar mengajar.
"Setiap musim hujan, jalan ini seperti kolam lumpur. Kami kesulitan pergi ke kampus. Ini sangat mengganggu kegiatan kuliah," keluhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kuansing, Paisal, saat dikonfirmasi menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat dan mahasiswa dengan melaporkannya ke pimpinan.
"Nanti coba saya sampaikan ke pimpinan kami, terkait jalan menuju kampus UNIKS ini. Insya Allah saya sampaikan ke Pak Kadis dulu, mudah-mudahan bisa segera dieksekusi," kata Paisal saat dikonfirmasi.
Masyarakat berharap pemerintah daerah bergerak cepat agar akses jalan vital ini segera diperbaiki demi kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan, terutama mahasiswa yang bergantung pada akses tersebut setiap hari.(Boy)